Kamis, 21 Februari 2019

Jenis-jenis fiber Optik, Konektor Fiber Optik, dan konstruksi Fiber Optik


Jenis-jenis fiber Optik, Konektor Fiber Optik, dan konstruksi Fiber Optik

Fiber Optik  adalah suatu media transmisi yang bahan utamanya terbuat dari serat kaca dan telah dicampurkan dengan bahan plastik yang menggunakan pembiasan cahaya dalam melakukan transmisinya. Sementara itu sumber cahaya yang digunakan adalah berupa laser karena mempunyai spectrum yang sangat sempit. jika dihubungkan dengan tekonologi jaringan, fiber optik digunakan sebagai media untuk mentransmisi arus data secara terarah (wireline).
A.     Jenis- jenis kabel fiber optik
Kabel Fiber Optik  merupakan kabel yang sering digunakan pada perkantoran, rumah elite, dan pergedungan, karena kabel tersebut tergolong cukup mahal karena memiliki teknologi yang dimana kabel tersebut memiliki serat kaca yang dapat memancarkan sinar untuk mengirim pesan informasi melalui jalur kabel tersebut berada sampai titik tujuan dan sistem yang digunakan dalam fiber optic hampir sama dengan yang digunakan dalam sistem tembaga.
https://i0.wp.com/hypernet.co.id/v2/wp-content/uploads/2018/04/f16447f8e5af36646b6b19175c4321e1.jpghttps://i3.wp.com/hypernet.co.id/v2/wp-content/uploads/2018/04/7c34573e9740e054f846c2a28a239071.jpg
Perbedaanya adalah dalam penggunaan pulsa cahaya untuk mengantarkan informasi data (teknologi tembaga menggunakan pulsa elektronik). Dalam sistem fiber optic, dikenal istilah transmitter, yaitu perangkat yang menjadi tempat awal penerimaan informasi data yang dikirimkan ke fiber optic. Informasi data berupa pulsa elektronik yang telah diterima oleh transmitter ini, kemudian diproses dan diterjemahkan menjadi informasi yang sama, tapi dalam bentuk pulsa cahaya. Transmitter biasanya menggunakan Light Emitting Diode (LED) atau Injection Laser Diode (ILD) dalam proses penerjemahan ini.. Kabel ini biasanya digunakan oleh kelas menengah keatas. Kabel Fiber Optik memiliki jenis-jenis yang beragam. Saya akan menjelaskan secara detail mengenai kabel fiber optic dengan setiap jenis yang dimiliki.
  1. Single Mode
Yaitu serat optic dengan core yang sangat kecil, sekitar 8 mikro meter. Besar diameternya mendekati panjang gelombang, sehingga cahaya yang masuk ke dalamnya tidak terpantul-pantul ke dinding cladding. Kabel single mode dapat menjangkau jarak yang lebih jauh. Ia hanya mengirim satu sinyal pada waktu yang sama. Pulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm.
https://i1.wp.com/hypernet.co.id/v2/wp-content/uploads/2018/04/a82fa7eecf0065e83962c4ff3ead20e4.jpg
  1. Multi Mode Step Index
Yaitu serat optic dengan diameter core yang sedikit lebih besar dibanding single mode, sekitar 10 mikro meter. Ukuran tersebut membuat laser di dalamnya terpantul didinding cladding, yang dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth dari serat optic jenis ini. Kabel jenis ini dapat megirimkan data yang berbeda pada saat yang bersamaan. Namun, jika kabel single mode dapat menjangkau ratusan kilometer, kabel multi mode hanya mampu menjangkau kurang dari 550 meter.
https://i0.wp.com/hypernet.co.id/v2/wp-content/uploads/2018/04/5d4f07d8da352979905c3d116e93dc03.jpg
  1. Multimode Grade Index
https://i1.wp.com/hypernet.co.id/v2/wp-content/uploads/2018/05/multimode-300x270.jpg
Yaitu serat optic dengan diameter core yang terbesar, dibanding dua jenis serat optic lainnya. Jenis yang satu ini tidak terlalu banyak digunakan.
B.     Jenis-jenis Konektor Fiber Optik dan Kegunaannya
1.    FC (Fiber Connector)
Digunakan untuk kabel single mode dengan akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel dengan transmitter maupun receiver. Konektor ini menggunakan sistem drat ulir dengan posisi yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat lain, akurasinya tidak akan mudah berubah.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7NPMlX7sjGCYLywZmeyw56LyhMyUK3GqIs4vd3r05ehyCvFx0doytmsMPufHVo12DAI6yxu6jRfvWUy7Moir0S1uSlQIoBmGvhI1yqL9F30UOD1bAjm6xpqXtiTS1JBbrWMqiNP70F5I/s320/1.1.jpg
Gambar diatas adalah konektor FC
2.    SC (Subsciber Connector)
Digunakan untuk kabel single mode, dengan sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, simpel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke perangkat lain.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2VFjp3zWb9eJNE2Z4DIi9mV3_LS3Ino4sHBk1D23cafBp33BxU4vNRzGBpwuUpBXX9IwPiyZmZjacu4PkaUG84AU3Xhsft_50zBepn90SGSK7dbyJknJFgUYd2PZBRh6Ot3vn6uj1fVs/s1600/1.2.jpg
Gambar diatas adalah konektor SC
3.      ST (Straight Tip)
Bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik untuk kabel multi mode maupun single mode. Sangat mudah digunakan baik dipasang maupun dicabut.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDy6oNr1VyE6FiVPIcyNVvo2ZFL8SFAlCFdzFiVuZgJC69hIF9Yb1zg752vNAGq13EGCYnf1PLsbGJcWvKe_SLsRjVueo4IA6LfZp4i-kKj9iY3p_sh1DuRkzsXzQSwZc2qoxjnpMBmR0/s320/ketiggalan.jpg
Gambar diatas adalah konektor ST
4.    Biconic 
Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam komunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX9Hb0jyuvvgs6Kpt2E7gS2VhZq99pv3nNXJkFVeR3_pnqRpbaEvVK2dV8bhfP_AUlyCHD121_4Hpu4AU7dkn5doWRVHxUvq-SMg4GN6fkKJ6tKa_Y9VnROKhGHpnH4Hy-gmJIlnjEV_0/s1600/1.3.jpg
Gambar diatas adalah konektor Bisonic
5.      MPO/MTP
Konektor MPO adalah singkatan industri untuk "Multi-fiber Push On", dengan mekanisme penyisipan penyisipan push-on, memberikan interkoneksi yang konsisten dan berulang dan tersedia dengan serat 4, 8, 12, atau 24. MTP® adalah merek dagang dari konektor Conec untuk MPO AS. MTP / MPO adalah konektor yang dibuat khusus untuk kabel pita multifiber. Konektor single-mode MTP / MPO memiliki ferrule siku yang memungkinkan pantulan balik minimal, sedangkan konektor multimode ferrule biasanya rata. Kabel pita datar dan tepat dinamai karena struktur seperti pita datar, yang merumahkan serat berdampingan dengan jaket.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-GvUMgjvLbE8c6qaqJgwPHm_g6fkKMAksdWBx199GkUbC_i5tBZsuNttwCJhYIPaZkxSChfXsQoBzk_8vmhByXflzS8fRA-pO-CP1-iY-LobVfHYfZE4_Oga0qq9uKQtGM5XTQ1xkf-0/s320/1.4.jpg
 Gambar diatas adalah konektor MPO/MTP
6.      SMA
Konektor ini merupakan pendahulu dari konektor ST yang sama-sama menggunakan penutup dan pelindung. Namun seiring dengan berkembangnya ST konektor, maka konektor ini sudah tidak berkembang lagi penggunaannya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNf62qXjkqFMi_JQjjOvAtOowB5JcgWx2m2q4Tg5D9fUBeuwjKJ3_aRVZk_pVO5tOxAon8EWlFJ3ntr-5p6zUjtkaJEsFId1M59rcY1Oplnm2laLvmZlIiuuOBtxJXhVfSYo4wGYoSZMM/s320/1.5.jpg
Gambar diatas adalah konektor SMA
7.      F-SMA
Meskipun F-SMA sesuai dengan IEC 61754-22 adalah salah satu desain tertua di serat optik, namun tetap digunakan di beberapa pasar khusus. Selain aplikasi industri, ini terutama digunakan dalam teknologi medis.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJV-9LKL1yXWg5x9ese1TZIYbCWf4ubcweqRO5bbcXh81WrFQP1LzX97CZaRPerG69iVZh6tyuAG7CppQcjaHuxB9LnKZlQ8wYmoY58zJkdaW08EK_KO87SOmy5zWZ2dKc84hmj7_azXA/s1600/1.6.jpg
Gambar diatas adalah konektor F-SMA
8.      Konektor FDDI-MIC dan Konektor ESCON 
Dirancang untuk memenuhi spesifikasi dokumen PMD ANSI X3.166 FDDI PMD, konektor dupleks ini menggunakan mekanisme pengikat sisi dan dua ferrules 2,5 mm, serta kafan pelindung tetap untuk melindungi ferrules. Konektor dapat dikunci sesuai spesifikasi antarmuka data terdistribusi serat (FDDI), dan juga dapat digunakan untuk aplikasi non-FDDI.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhst7dYrxvUc5aCKzPPYZCAUs7bxahnb4DJbG5d_AxivIWd9Sdu_DUvQDs8X6JJigUPH8quYpp5lNdl_36jGdSYCaqrh0XWDVYbDCYdttXtzguePR_1fs05ykcsDlFvOtTnv4UPb0UsO0E/s320/1.7.1.jpg
Gambar dari konektor FDDI-MIC dan ESCON
9.    T-ST Duplex
WEIDMULLER telah datang dengan inovasi hebat untuk membuat konektor terisolasi yang dapat memperpanjang kemudahan pengoperasian koneksi listrik. Konektor plug-in T-ST Duplex menjamin kualitas yang konsisten setiap saat. Dibuat sesuai spesifikasi IEC 61754-24 untuk diameter luar kawat berdiameter 2,6 sampai 3 mm
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLvaBFxBFfVt5wZPT2lxMXfP9lM0sk7VlOLjJQ6rgvM_xNvvSBtXWNL9hl3wRTx9ViH2So-1mNrYPYyRy-EOnzeELUomV2R33FzNtvpA15kzdcHQ7bMQF4u4QHUPF55LR-gOamog69cL8/s320/1.8.jpg
Gambar diatas adalah konektor T-ST Duplex
10.     T-SC/APC 
Konektor serat optik SC adalah dengan struktur push-pull; Ini adalah salah satu jenis yang paling awal dan paling umum digunakan. Dengan perumahan plastik, dengan biaya rendah, tapi juga dengan akurasi yang bagus, yang banyak digunakan dalam instalasi massal.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbXZdJKt-hvBVkgFoOfNW2V7kZf3EjNDmN9weWiY4n1QoaS_WYPBQ7X8oN4KG14z2pIqTstvn5E_0h5QzS15-5L9BkJ72meyeHavmOEM9CZJBfPRiLj9E1CLYiBkV3PKMu5kjd-F69M30/s320/1.9.jpg
Gambar diatas adalah konektor T-ST/APC
11.  MTRJ (Male dan Female ) 
MT-RJ adalah konektor dua serat yang menyerupai konektor telepon standar. Kemiripannya disengaja, karena konektornya ditujukan untuk mengganti tipe ST dan SC di lemari kabel dan di meja kerja. Konektor ini sesuai dengan potongan yang sama dengan jack RJ-45, yang memungkinkan serat dipasang pada peralatan jaringan, panel patch dan pelat dinding tanpa hukuman ruang. Konektor dilengkapi kait tunggal tanpa kabel. Alih-alih skema kawin serat khas yang menggunakan dua colokan yang digabungkan dalam adaptor kopling, konektor MT-RJ menawarkan teknik kawin plug-to-stop yang benar. Colokan pada colokan kabel patch ke soket di panel atau pelat muka. Serat diakhiri langsung ke bagian belakang soket dengan penghentian epoksi dan tanpa polish.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiS5tVrOt9CyFZ7bTVdKxFa0NqPrtYwpAzqlBloa1uODPOGdpqkGgHwHM25BSgqBnQ4so8bMeyRGi5C_EtbIP3F8Cw4xXQ-wCg8_DBnfwbQMEO_gfTo-WUSPRmOOhiZi8gYTuEmSIs5zL0/s320/ketinggalan2.jpg
Gambar diatas adalah konektor MTRJ
12.  LC
Dikembangkan oleh Lucent Technologies, konektor LC atau Lucent Connector, berukuran sekitar setengah ukuran konektor SC. Konektor LC digunakan untuk penyebaran dengan kepadatan tinggi dimana beberapa serat berhenti di dalam ruang tertutup. Konektor faktor bentuk kecil, konektor LC menggunakan ferrule 1.25mm dengan mekanisme tab penahan yang serupa dengan konektor telepon atau RJ-45.Sama seperti konektor SC, bodi konektor LC berbentuk persegi, dan dua konektor LC biasanya diikat bersamaan dengan klip plastik untuk membuat koneksi dupleks. Konektor LC dapat digunakan dengan kabel singlemode dan multimode. Pencocokan konektor LC memiliki insertion loss sebesar 0.25dB.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigtCijFdHoXfwMuEUy8OGAsP09GdelR2q2XwpheforJeHe4v2plJqonLNzq8-3TS47c7E3G_A5tL5kqyw33i_8hatmZcNf9oJKoBgpTWPc5i1_Bx0YxpozYXG5pKuy6_MSNscNfba3sC0/s320/1.10.jpg
Gambar diatas adalah konektor LC
13.  LC Duplex
Kabel serat optik 10 meter (~ 33 kaki) ini diakhiri dengan konektor LC (Lucent Connector) di salah satu ujungnya dan konektor SC (Subscriber Connector) di sisi lain. Ini adalah serat singlemode (9 mikron inti) yang dirancang untuk mentransmisikan data jarak jauh dengan kecepatan tinggi. Kabelnya adalah dupleks (dua serat) yang berarti memungkinkan komunikasi sinkron antar perangkat. Diameter cladding adalah 125 mikron.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHs4wJ_Gzqr88VdNwYc0_8JuuJEs4DP4g0oa_OLFpU18wNMhHxvV_pQAFDJcUET4RM2hKHFMRqEJnr9ybpBf76NLqfJDxTvpmgxh0yQuQjCkgi56D0hAGu2kb_2vZcOc1CcePU22_RXYo/s320/1.11.jpg
Gambar dari konektor LC Duplex
14.     FC/PC 
Sistem konektivitas serat tunggal sesuai dengan IEC 61754-13 dan JIS C-5970. Selain aplikasi MAN, WAN dan telekomunikasi, FC tersebar luas dalam aplikasi pengukuran. Biasanya digunakan dalam versi "lebar-lebar, tapi tipe" kunci sempit "dengan kunci pelurusan kecil tersedia berdasarkan permintaan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUIYDYQM6a4u5V1h3A_CjXSQ6dld_k8cqOqp9mpog0Fd14UZUkl7xIug2TOH-6pdmICOkb__yqCuOh1w8vdBSkdH59wGsjTn_e2XQeiJJsCNb-oOytPgENjIxjSpd0kQf6ZUwVq_kU5Hw/s320/1.12.jpg
Gambar diatas adalah konektor FC/PC
15.  FC/APC
"APC" adalah singkatan dari "kontak fisik siku" karena konektor ini memungkinkan permukaan dua serat terhubung saling bersentuhan satu sama lain dan karena ujung serat dipoles pada suatu sudut untuk mencegah cahaya yang dipantulkan dari perjalanan kembali serat. Konektor FC / APC ini memiliki ferrule keramik 8 ° pra-siku, yang bila dipoles dengan benar, menghasilkan kerugian balik 60 dB yang khas. Setiap paket konektor mencakup tutup konektor serat dan boot plastik.
Konektor ini juga memiliki konektor khas 0,25 dB konektor-to-connector khas kerugian. Namun, kerugian penyisipan yang signifikan dapat terjadi saat kawin dengan gaya yang berbeda, dan karena ini, kami merekomendasikan bahwa konektor FC / APC hanya dikawinkan dengan konektor FC / APC lainnya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEio8oefU7qCcSV1zqwrY1IvZbGPPnSYMrui7KgQSyhTd8WkXpnNCiWPlfGplTwdan_1LKCR02RY_9XldRcuQEuLhv2sgyY7UuVwAUANOBViDiRH5PU3TbUt1cAb7EaBWUqGMbhtujDEGQY/s320/1.13.jpg
Gambar dari konektor FC/APC
16.                   DIN
Konektor serat DIN ini digunakan di bidang telekomunikasi, CATV, LAN, MAN, WAN, uji & pengukuran, industri, medis dan sensor. 
Konektor DIN 47256 (LSA) yang telah dirakit sebelumnya menampilkan satu unit bodi dengan ferrule zirkonia terapung bebas pegas. Konektor unik ini menawarkan performa superior dalam compact, DIN47256 compatible design yang cocok untuk berbagai aplikasi. Konektor DIN dibuat dari mesin kuningan presisi sekrup untuk kinerja dan daya tahan yang konsisten.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBkDppFMrzdIHervRzzICQ8eswn9E0SGXoF9IQ-yotwi6dI3-r9W7M-a3PLsWFuz_gEoayShvr3YFWpq6TJ-61WK27cgmGSzuhgWQb2HudauazONAPATOnd9mXIiQvB1LzyMxuHcIGYO0/s320/1.14.jpg
Gambar diatas adalah konektor DIN
17.  E2000
Konektor serat optik E2000 memiliki mekanisme kopling push-pull, dengan rana logam otomatis di konektor sebagai perlindungan sinar laser dan debu. Desain satu potong untuk penghentian mudah dan cepat, digunakan untuk keamanan tinggi dan aplikasi dengan daya tinggi. Konektor E2000 tersedia untuk PC Singlemode, APC dan Multimode PC. Konektor E2000 adalah satu dari sedikit konektor serat optik yang dilengkapi rana pegas yang sepenuhnya melindungi ferrule dari debu dan goresan. Rana ditutup secara otomatis saat konektor dilepas, mengunci kotoran yang kemudian dapat menyebabkan kegagalan jaringan, dan mengunci sinar laser yang berpotensi berbahaya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCx1Q7w1OHV3VI9xCNjxR8CxHpdoF7SCYCFdWkfYSihYnPH5MIX_FDAZj4DeD8oh41mQ_w8xQAhId9sD0tuNw_RXlynAaKhZ5I3bmSgUIifnXpvcpUm2rwZ47gvde4Ttj5kkL8WPd8YXA/s320/1.15.jpg
Gambar diatas adalah konektor E2000
18.  E-2000/APC
Solusi hemat biaya yang menyediakan bandwidth dan tingkat transmisi yang tinggi dalam jarak yang lebih jauh. Kabel patch serat optik singlemode berkualitas tinggi ini dirancang khusus dengan menggunakan serat SMF-28e untuk aplikasi ethernet. Kabel ini sesuai dengan ROHS. Setiap koneksi memiliki daya tahan lebih besar dalam menahan tarikan, ketegangan dan dampak pemasangan kabel. Setiap kabel 100% diperiksa dan diuji secara optik untuk penyisipan kerugian sebelum Anda menerimanya. Desain jaket pull-proof mengelilingi serat mode tunggal yang populer 9/125, kebal terhadap gangguan listrik.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_HKezoX0ZUXxRcUh45tIjVwHG0-sRZHBk9-y2bkg2WrvHl8G9EEWg2HPsLXK6vboBAYnY3Ijjt4nFvwzqkr8H_xYH3TnJH099nYKbVfXJqPzbCoavxd4lreTHKgUesmzp_UC0JnCCFz0/s320/1.16.jpg
Gambar dari konektor E2000/APC
19.  D4
Konektor ini hampir mirip dengan FC hanya berbeda ukurannya saja. Perbedaannya sekitar 2 mm pada bagian ferrule-nya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguWRnXgFv9TV61FRQHeyka9nunLTQW2CI3Pb42Dh5XSCwt0YQYJF__44MVXSerueE8we8GwzVVjWX3iE50e3NGN1UEBO9qjcV2J5MDtbincuZKMvlVWQImU2HKgEmdoWKT8GSW5dl9mPY/s320/1.17.jpg
Gambar diatas adalah konektor D4
20.                   MU
Konektor MU terlihat seperti miniatur SC dengan ferrule 1,25 mm, dengan desain push-pull yang sederhana dan bodi miniatur yang ringkas. Ini digunakan untuk beberapa konektor optik kompak dan mekanisme self-retentive untuk aplikasi backplane. Konektornya terdiri dari rumah plastik. Konektor MU adalah konektor optik yang di miniatur dan dikembangkan dengan aplikasi kepadatan dan kinerjanya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEUbwMRe5HFTekNb1W9AWA1Xeth740N6OtV4P3UnpBgUUdemvgNOV2QEVVek5ot_BoDE1LHDHu0nPv1YoxVp4SLGQacoqXOWkQMWWNnj4tFpR28nSYq_txhPWmSkvUAo36NVzYOqV1knY/s320/1.18.jpg
Gambar konektor dari MU
21.  Konektor 10G-CX4 
10G-CX4 adalah standar tembaga 10G pertama yang diterbitkan. Konektor yang digunakan sama dengan konektor Infiniband. Spesifikasi 10G-CX4 dirancang untuk bekerja sampai jarak 15 meter. Masing-masing dari 4 jalur tersebut membawa 3.125 G baud dari bandwidth sinyal. 10G-CX4 memberi keuntungan dengan daya rendah, biaya rendah, dan latensi rendah.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDxvasvyk2wXkmr9vAM1tHoTyCsjvX0ILCcbaZIwx5hAWZ1whvWIebmnq_7MJdgIRNyMmreu_v3ZxlZj7dg5DmcqfAB1CCj0wCz0pp6-gbwe5_qrf54pGjIgxdoQdSpn6C0vDO4BlUpWY/s1600/1.19.jpg
Gambar konektor dari 10G-CX4
22.                   Infiniband™ (4x) Connector
Infiniband adalah teknologi komunikasi I / O bandwidth tinggi yang biasanya digunakan di pusat data, cluster server, dan aplikasi HPC (High Performance Computing). Kabel infiniband menggunakan konektor berdasarkan seri Micro GigaCN yang dikembangkan oleh Fujitsu. Jenis konektor yang paling umum digunakan adalah "4X", dinamai karena mendukung empat data link gabungan. Perakitan kabel akan sesuai dengan kabel 10G-CX4; Namun, kabel 10G-CX4 diuji untuk standar yang berbeda. Kabel infiniband tidak bisa digunakan dalam aplikasi 10G-CX4.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4rGm9ZoodfBgxCDmYDpYj2mMCSQeAv5xr28RwnHNYcEpZH8qgirvEAWo81t-Bu4XDHFVHvMSSRAYbYoZ-qq3YekN4xjgOXX-b6oxM6ANRVXynBOZda5j6Kp_j42-Z_Y9mf4DLOZgolOk/s1600/1.20.1.jpg
Gambar diatas adalah konektor Infiniband™ (4x)
23.  OptiJack Connector
Panduit Opti-Jack adalah konektor dupleks solid yang menggunakan dua duplex keramik SC duplex duplex, masing-masing berdiameter 2.5mm. Ferrules secara independen di-load dan diselaraskan menggunakan teknik mekanika lengan split konvensional. 
Jack Opti berukuran konektor RJ-45 dan tersedia dalam varian pria dan wanita (steker dan jack). Kait konektornya dimodelkan setelah soket dinding standar industri RJ-45. Ini mendukung adaptor, skrup, dan kabel jumper duplex konvensional, meskipun transceiver jack Opti tidak dapat diakses secara luas.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4tiOG9Z7Jx0UMAjB5hCiw52jNnPw9_PdVMbiwKCH89v95Ez5qdvngd-r3Ep61fwVxkSMg9az4MNkSrQ36CqN2zh2PWQMj5SWnzuY311MkfoeZi8JLPNN-GwcnUQrkXSv2xiX5QX9ZdRE/s1600/1.21.jpg
Gambar diatas adalah konektor dari OptiJack
24.  Konektor High-Density Array 
Konektor array multifiber seperti LIGHTRAY MPX dan MPO, dan kabel pita serat telah mulai populer Konektor MT-style, yang menggunakan ferrule kecil untuk menampung serat 4, 8, 12 atau 72+, memberikan antarmuka dengan kepadatan tinggi yang diperlukan untuk komunikasi dengan bandwidth tinggi. Konektor ini digunakan terutama pada serat array yang menggantikan sarang tikus kabel koaksial yang terkait dengan komputer mainframe. Kumpulan ini biasanya dilipat dengan kabel jumper yang terminasi di konektor standar, seperti konektor duplex ESCON, untuk membentuk antarmuka ke peralatan sistem.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2G-ZAzxJk3XGUjQ15G1E1nSY8S4Ztn-n14B45rXyk4IpFRxiA_VcfjG0N9ZvenXLSoImN2Bc_h9UrX5Md-neLvv2s4LVCcc_RFjpZaL0z3dRPoJVrviOh2-A4fC9_NX1T6FX1xUnQ4dM/s320/1.22.png
Gambar konektor dari High-Density Array
KONSTUKSI KABEL FIBER OPTIK
Ada beberapa persyaratan harus dipenuhi oleh serat optik untuk dapat digunakan. Pertama, tidak putus saat gaya rentang ( tensile force ) bekerja pada serat optik. Tidak mengalami perubahan kualitas perambatan cahaya akibat tekanan dari samping seperti misalnya microbending. Serat optik ditempatkan secara khusus didalam kabel optik dan pada sambungan serat optik harus diberi penguat. Untuk memenuhi persyaratan tersebut, kabel optik mempunyai beberapa konstruksi yang berbeda sesuai dengan kondisi kabel diletakkan.
Ada dua jenis kabel optik yaitu jenis loose tube (pipa longgar) dan slot (alur) . Pada jenis loose tube, serat optik ditempatkan di dalam pipa longgar yang terbuat dari bahan PBTP (Polybutylene Terepthalete) dan berisi jelly. Pada jenis slot, serat optik ditempatkan pada alur (slot) di dalam silinder yang terbuat dari bahan PE (Polyethylene).
image0271
Gambar 3.11 Penampang kabel optik jenis loose tube
image0291
Gambar 3.12 Penampang kabel optik jenis slot
Sesuai dengan konstruksinya kabel optik trdiri dari :
1. Kabel duct
2. Kabel tanah
3. Kabel udara
4. Kabel laut
5. Kabel rumah
image031
Gambar 3.13 Konstruksi dasar kabel optik duct
image032
Gambar 3.14 Konstruksi dasar kabel optik tanah
image0351
Gambar 3.15 Konstruksi dasar kabel optik udara
image037
Gambar 3.16 Konstruksi dasar kabel rumah (2 s/d 6 fiber)
image039
Gambar 3.17 Konstruksi dasar kabel rumah (8 s/d 12 fiber)
1.      Tanda Pengenal Kabel Optik
Kabel Optik harus diberi tanda pengenal yang tidak mudah hilang yang tertera pada kulit kabel di sepanjang kabel. Adapun tanda pengenal tersebut meliputi :
Nama pabrik pembuat
Tahun pembuatan
Tipe serat, pemakaian, jenis dan struktur penguat kabel optik
Dalam penulisan tanda pengenal kabel optik digunakan kode-kode tertentu, yaitu :
2.      Tipe Serat Optik
– SM = Single Mode
– GI = Graded Indeks
– SI = Step Index
3.      Jenis Kabel Optik
– LT = Loose Tube
– ST = Slotted core
– TB = Tight Buffered
4.      Struktur Penguat :
– SS = Solid Steel Core
– WS = Standred Wire Steel
– GRP = Glass Reinforced Plastik
5.      Pemakaian Kabel Optik
– D = Duct
– A = Aerial
– B = Buried
– S = Submarine
– I = Indoor
6.      Kode Warna Serat Optik
image040image041
7.      Kode warna tabung (loose tube)
NO. TABUNG
WARNA
1
BIRU
2
ORANYE
3
HIJAU
4
COKLAT
5
ABU ABU
6
PUTIH
7
MERAH
8
HITAM
Tabel 3.1 Kode warna tabung
TEKNOLOGI WAN

JENIS JENIS KANEL FIBER OPTIK, KONEKTOR FIBER OPTIK DAN KONSSTRRUKI FIBER OPTIK


logo smkn 1 guntal


NAMA KELOMPOK 1:

1) WIKA DWI NOFRIYANI
2) DEWI RAHMA DHANI
3) VIONA ARISNA YANTI
4) ANDA SAPUTRA
5) REZI KURNIA ILAHI
6) MUHAMAD IQBAL




KELAS: XI TKJ B
SMKN 1 GUNUNG TALAN
 TP: 2018 / 2019

1 komentar: